Warga Takut Lewat Rumah Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Subang Begini Kondisinya

SURYA.CO.ID, SUBANG - Warga mengaku takut lewat rumah ibu dan anak korban pembunuhan di Subang, Jawa Barat (Jabar).

Hingga kini kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) belum terkuak.

Terungkap kondisi terkini rumah, tempat penemuan jasad Tuti dan Amalia, berdasarkan pantuan wartawan Tribun Jabar (grup Surya.co.id), Selasa (5/10/2021).

Keresahan warga akibat pembunuh ibu dan anak di Subang belum tertangkap disampaikan siswa sekolah SMAN 1 Jalancagak.

Sekolah SMAN 1 Jalancagak tepat berada di depan rumah penemuan kedua jasad korban di Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Risma Nurwinda (18), siswi SMAN 1 Jalancagak, mengatakan, banyak temannya ketakutan saat melewati tempat kejadian perkara (TKP).

"Ya, takut pasti ada. Kan sering lewat sini (TKP) juga, apalagi kalo pulang dari sekolah setelah ekstrakurikuler agak sore, rumahnya sepi, jadi kayak gak ada aktivitas, kayak gimana juga sih, jadi takut aja," ucap Risma, Jumat (1/10/2021).

Tanggal 18 Agustus 2021 lalu, publik dikejutkan dengan ditemukannya jasad Tuti Suhartini dan anaknya Amalia Mustika Ratu. Mereka ditemukan meninggal di dalam bagasi mobil Alphard.

Pantauan Tribun di lapangan pada Selasa, tempat ditemukannya jasad korban masih terpasang garis polisi.

Ada yang berbeda, terlihat saat ini garis polisi tersebut dipasang menjadi dua.

0 Response to "Warga Takut Lewat Rumah Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Subang Begini Kondisinya"

Post a Comment