Aktivis Malala Yousafzai Resmi Menikah di Inggris

Jakarta, CNN Indonesia --

Malala Yousafzai, aktivis Pakistan yang pada usia 17 tahun menjadi pemenang Nobel Perdamaian termuda, resmi menikah dengan pria bernama Asser pada Selasa (9/11) di Inggris.

Pernikahan wanita berusia 24 tahun itu digelar di Birmingham, Inggris dan merayakannya di rumah bersama keluarga mereka.

"Hari ini menandai hari yang berharga dalam hidup saya. Asser dan saya mengikat janji untuk menjadi pasangan seumur hidup," tulisnya lewat unggahan di media sosial sembari membagikan sejumlah potret hari bahagianya.

"Kami merayakan upacara pernikahan di rumah di Birmingham bersama keluarga kami. Mohon kirimkan doa kalian untuk kami. Kami bersemangat untuk berjalan bersama menapaki perjalanan ke depan," tambahnya dalam keterangan.

[Gambas:Instagram]

Malala tidak memberikan informasi lain tentang suaminya selain nama depannya. Pengguna internet mengidentifikasi dia sebagai Asser Malik, manajer umum Pusat Kinerja Tinggi Dewan Kriket Pakistan.

Namun, belum ada konfirmasi terkait hal ini.

Malala dihormati di banyak bagian dunia, terutama di negara-negara Barat, karena keberanian pribadinya dan kefasihannya dalam mengadvokasi hak-hak anak perempuan dan perempuan.

Di Pakistan, aktivismenya telah memecah opini publik. Juli tahun ini, Malala mengatakan kepada majalah Vogue Inggris bahwa dia tidak yakin apakah dia akan menikah.

"Saya masih tidak mengerti mengapa orang harus menikah. Jika Anda ingin memiliki seseorang dalam hidup Anda, mengapa Anda harus menandatangani surat nikah, mengapa tidak bermitra saja?" katanya kala itu.

Saat itu, komentar tersebut juga menuai kritik dari banyak pengguna media sosial di Pakistan.

[Gambas:Twitter]

(agn)

[Gambas:Video CNN]